10 IELTS Vocabulary Tentang FOOD

Artikel ini membahas kosa kata IELTS tentang makanan serta pemahaman mendalam tentang kebiasaan makan, nutrisi, dan isu-isu terkait makanan seperti kelaparan global dan keberlanjutan, untuk meningkatkan kemampuan bahasa Inggris Anda.

Saat mempersiapkan diri untuk tes IELTS, penting untuk memahami berbagai topik yang mungkin muncul dalam ujian. Salah satu topik yang sering dijumpai dalam tes IELTS adalah IELTS Vocabulary Tentang FOOD. Artikel ini akan membahas mengapa topik ini penting dan bagaimana cara mendalami topik ini tanpa menyertakan contoh kosa kata atau kalimat.

Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa kosa kata IELTS yang berkaitan dengan tema makanan, yang akan membantu Anda untuk meningkatkan keterampilan berbicara, menulis, membaca, dan mendengarkan dalam tes IELTS.

Salah satu topik yang sering muncul dalam percakapan sehari-hari dan tes IELTS adalah makanan.

Mengapa Topik Makanan Penting dalam IELTS:

Makanan adalah kebutuhan dasar manusia dan merupakan bagian penting dari kehidupan sehari-hari. Topik makanan mencakup berbagai aspek, seperti kebiasaan makan, budaya kuliner, produksi pangan, dan masalah kesehatan terkait. Memahami topik ini akan membantu Anda menjawab pertanyaan dalam bagian membaca, menulis, mendengar, dan berbicara dari tes IELTS.

Strategi Belajar Mengenai Topik Makanan:

Berikut ini adalah beberapa cara untuk mempelajari topik makanan dalam konteks IELTS:

  1. Baca artikel dan buku tentang makanan: Anda dapat menemukan sumber daya ini di perpustakaan, toko buku, atau daring. Hal ini akan membantu Anda memahami topik secara keseluruhan, termasuk aspek budaya, sejarah, dan ilmu pengetahuan yang terkait dengan makanan.
  2. Tonton video dan film dokumenter: Media audiovisual dapat membantu Anda memahami konsep yang lebih kompleks dan mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang topik. Beberapa film dokumenter terkenal yang membahas makanan dan aspek terkait termasuk “Forks Over Knives”, “Food, Inc.”, dan “Jiro Dreams of Sushi”.
  3. Ikuti kursus atau seminar: Beberapa institusi pendidikan dan organisasi non-pemerintah menawarkan kursus atau seminar yang membahas topik makanan. Mengikuti program semacam ini akan memberi Anda kesempatan untuk mendiskusikan topik dengan ahli dan sesama peserta, serta memperluas pemahaman Anda tentang topik tersebut.
  4. Bergabung dengan grup diskusi atau forum: Berpartisipasi dalam diskusi dengan orang lain yang tertarik pada topik ini bisa membantu Anda mengembangkan pemikiran kritis dan berbicara tentang makanan dalam konteks IELTS. Anda dapat mencari grup diskusi atau forum daring yang berfokus pada topik ini.

IELTS Vocabulary Tentang FOOD

Dari topik ini, kami telah memilih 10 kosa kata IELTS tentang makanan yang sering dijumpai dalam ujian IELTS.

1. Abandon ==> (verb) – meninggalkan atau menghentikan sesuatu secara tiba-tiba atau tanpa niat untuk kembali.
e.g.

  • The chef decided to abandon the spoiled ingredients to avoid food poisoning.
    (Chef memutuskan untuk membuang bahan-bahan yang rusak untuk menghindari keracunan makanan.)
  • The cooks had to abandon their stations when the kitchen caught on fire.
    (Koki-koki harus meninggalkan pos mereka ketika dapur terbakar.)
  • The restaurant owner abandoned the idea of adding an exotic dish to the menu due to a lack of ingredients.
    (Pemilik restoran membatalkan rencana menambahkan hidangan eksotis ke menu karena kekurangan bahan.)
  • The delivery driver abandoned the food order after realizing he had gone to the wrong address.
    (Pengemudi pengantar makanan membatalkan pesanan makanan setelah menyadari bahwa dia salah alamat.)
  • The food critic abandoned her meal halfway through, as she found it unappetizing.
    (Kritikus makanan menghentikan makannya di tengah jalan karena merasa makanan tersebut tidak enak.)

2. Adversely ==> (adverb) – secara negatif atau merugikan, biasanya menggambarkan dampak yang tidak diinginkan pada sesuatu.
e.g.

  • Eating too much junk food can adversely affect your health.
    (Makan junk food terlalu banyak dapat berdampak buruk pada kesehatan Anda.)
  • The chef’s mistake in adding too much salt adversely impacted the taste of the soup.
    (Kesalahan koki menambahkan terlalu banyak garam mempengaruhi rasa sup tersebut secara negatif.)
  • The use of pesticides can adversely affect the quality of organic produce.
    (Penggunaan pestisida dapat memburukkan kualitas produk organik.)
  • The restaurant’s reputation was adversely affected by the food poisoning incident.
    (Reputasi restoran terpengaruh buruk akibat insiden keracunan makanan.)
  • The drought adversely impacted crop production, leading to food shortages.
    (Kekeringan berdampak negatif pada produksi tanaman, yang mengakibatkan kekurangan pangan.)
  • The new regulation adversely affected small food businesses that couldn’t meet the new requirements.
    (Peraturan baru berdampak buruk pada usaha makanan kecil yang tidak bisa memenuhi persyaratan baru.)
  • The food festival’s success was adversely influenced by the sudden change in weather.
    (Keberhasilan festival makanan terpengaruh negatif oleh perubahan cuaca yang mendadak.)
  • Overcooking the vegetables adversely impacted their nutritional value.
    (Memasak sayuran terlalu lama mengurangi nilai gizi mereka.)
  • The increase in food prices adversely affected the purchasing power of low-income families.
    (Kenaikan harga makanan berdampak negatif pada daya beli keluarga berpenghasilan rendah.)
  • The chef’s absence adversely influenced the quality of dishes served at the restaurant.
    (Ketidakhadiran koki berpengaruh buruk pada kualitas hidangan yang disajikan di restoran.)

3. Aggregate ==> (adjective) jumlah total atau keseluruhan yang diperoleh dengan menggabungkan elemen-elemen yang berbeda.
e.g.

  • The aggregate amount of food wasted each year is astonishing.
    (Jumlah total makanan yang terbuang setiap tahun sangat mengejutkan.)
  • The restaurant tracks the aggregate number of meals served daily to improve their service.
    (Restoran mencatat jumlah keseluruhan hidangan yang disajikan setiap hari untuk meningkatkan pelayanan mereka.)
  • The aggregate cost of food ingredients has risen due to inflation.
    (Biaya total bahan makanan meningkat akibat inflasi.)
  • To create a healthier menu, the chef considers the aggregate nutritional value of each dish.
    (Untuk menciptakan menu yang lebih sehat, koki mempertimbangkan nilai gizi keseluruhan dari setiap hidangan.)
  • The aggregate sales of all fast-food chains in the country are growing rapidly.
    (Penjualan total dari semua rantai fast-food di negara ini tumbuh pesat.)
  • The food bank aims to collect an aggregate of 10,000 kilograms of food donations.
    (Bank pangan bertujuan mengumpulkan total agregat 10.000 kilogram donasi makanan.)
  • The aggregate calorie count of the meal was much higher than the recommended daily intake.
    (Hitungan kalori total dari hidangan itu jauh lebih tinggi dari asupan harian yang direkomendasikan.)
  • The aggregate weight of the ingredients needed for the recipe was ten pounds.
    (Berat total bahan yang dibutuhkan untuk resep itu adalah sepuluh pon.)
  • The aggregate amount of sugar consumed by the average person has increased over the years.
    (Jumlah total gula yang dikonsumsi oleh rata-rata orang telah meningkat selama bertahun-tahun.)
  • The food company’s aggregate production capacity is sufficient to meet the market demand.
    (Kapasitas produksi total perusahaan makanan cukup untuk memenuhi permintaan pasar.)

4. Cultivation ==> (noun) – proses menanam dan merawat tanaman untuk menghasilkan produk pertanian.
e.g.

  • Rice cultivation is the main source of income for many farmers in Asia.
    (Budidaya padi adalah sumber pendapatan utama bagi banyak petani di Asia.)
  • The cultivation of organic vegetables is gaining popularity among health-conscious consumers.
    (Pertanian sayuran organik semakin populer di kalangan konsumen yang peduli kesehatan.)
  • The cultivation of coffee beans requires specific climatic conditions and care.
    (Budidaya biji kopi memerlukan kondisi iklim dan perawatan khusus.)
  • The increased demand for quinoa has led to its cultivation in many countries.
    (Peningkatan permintaan quinoa telah menyebabkan budidayanya di banyak negara.)
  • The cultivation of genetically modified crops is a controversial topic in the food industry.
    (Budidaya tanaman hasil rekayasa genetika merupakan topik kontroversial dalam industri pangan.)
  • Farmers are turning to sustainable cultivation practices to protect the environment and conserve resources.
    (Petani beralih ke praktik budidaya berkelanjutan untuk melindungi lingkungan dan melestarikan sumber daya.)
  • Vertical farming allows for the efficient cultivation of crops in urban areas.
    (Pertanian vertikal memungkinkan budidaya tanaman yang efisien di daerah perkotaan.)
  • The cultivation of mushrooms requires a controlled environment with specific humidity and temperature levels.
    (Budidaya jamur memerlukan lingkungan terkontrol dengan tingkat kelembapan dan suhu tertentu.)
  • The government is promoting the cultivation of local food crops to reduce dependence on imports.
    (Pemerintah mempromosikan budidaya tanaman pangan lokal untuk mengurangi ketergantungan pada impor.)
  • The cultivation of various herbs and spices has played a significant role in shaping global cuisine.
    (Budidaya berbagai jenis rempah-rempah telah memainkan peran penting dalam membentuk masakan dunia.)

5. Fertilize (verb) – memberikan pupuk pada tanaman untuk meningkatkan pertumbuhan dan hasil panennya.
e.g.

  • Farmers need to fertilize their crops regularly to ensure a good harvest.
    (Petani perlu memupuk tanaman mereka secara teratur untuk menjamin panen yang baik.)
  • Organic farmers prefer to fertilize their plants with natural compost instead of chemical fertilizers.
    (Petani organik lebih suka memupuk tanaman mereka dengan kompos alami daripada pupuk kimia.)
  • Overusing chemical fertilizers can fertilize the soil but cause long-term damage to the environment.
    (Penggunaan pupuk kimia secara berlebihan dapat memupuk tanah tetapi menyebabkan kerusakan jangka panjang pada lingkungan.)
  • Crop rotation can help fertilize the soil by replacing nutrients that were depleted by previous crops.
    (Rotasi tanaman dapat membantu memupuk tanah dengan menggantikan nutrisi yang terkuras oleh tanaman sebelumnya.)
  • The farmer decided to fertilize his vegetable garden with an organic mixture of compost and manure.
    (Petani memutuskan untuk memupuk kebun sayurnya dengan campuran organik kompos dan kotoran hewan.)
  • It’s essential to fertilize plants with the appropriate nutrients to promote healthy growth.
    (Penting untuk memupuk tanaman dengan nutrisi yang sesuai untuk mendorong pertumbuhan yang sehat.)
  • Some plants, such as legumes, can naturally fertilize the soil by fixing nitrogen from the atmosphere.
    (Beberapa tanaman, seperti legum, dapat memupuk tanah secara alami dengan mengikat nitrogen dari atmosfer.)
  • To fertilize the tomato plants effectively, it’s crucial to apply the fertilizer at the right stage of growth.
    (Untuk memupuk tanaman tomat secara efektif, sangat penting untuk mengaplikasikan pupuk pada tahap pertumbuhan yang tepat.)
  • Many farmers fertilize their fields with animal manure to improve soil fertility and crop yield.
    (Banyak petani memupuk ladang mereka dengan kotoran hewan untuk meningkatkan kesuburan tanah dan hasil panen.)

6. Intensify (verb) – Meningkatkan intensitas atau kekuatan dari sesuatu.
e.g.

  • The chef decided to intensify the flavor of the soup by adding more spices.
    (Koki memutuskan untuk meningkatkan rasa sup dengan menambahkan lebih banyak bumbu.)
  • She chose to intensify the sweetness of the cake by adding extra sugar.
    (Dia memilih untuk meningkatkan tingkat kemanisan kue dengan menambahkan gula ekstra.)
  • The cook will intensify the aroma of the dish by using freshly ground spices.
    (Koki akan meningkatkan aroma hidangan dengan menggunakan bumbu yang baru digiling.)
  • To intensify the color of the curry, they added more turmeric powder.
    (Untuk meningkatkan warna kari, mereka menambahkan lebih banyak bubuk kunyit.)
  • The recipe called for an intensified reduction of the sauce to achieve the desired consistency.
    (Resep meminta untuk memperkuat pengurangan saus agar mencapai konsistensi yang diinginkan.)
  • He intensified the taste of the pasta by using a more concentrated tomato sauce.
    (Dia meningkatkan rasa pasta dengan menggunakan saus tomat yang lebih pekat.)
  • The baker intensified the texture of the bread by kneading the dough longer.
    (Tukang roti memperkuat tekstur roti dengan mengulen adonan lebih lama.)
  • She found that using a high-quality chocolate intensified the flavor of her dessert.
    (Dia menemukan bahwa penggunaan cokelat berkualitas tinggi meningkatkan rasa makanan penutupnya.)
  • By using a slow cooking method, the chef was able to intensify the flavors of the stew.
    (Dengan menggunakan metode memasak yang lambat, koki dapat meningkatkan rasa semur.)
  • The restaurant intensified the appeal of their menu by using locally-sourced ingredients.
    (Restoran meningkatkan daya tarik menu mereka dengan menggunakan bahan-bahan yang bersumber dari lokal.)

7. Irrigation (noun) sistem penyediaan air buatan untuk pertanian atau keperluan lainnya.
e.g.

  • The farmer improved the irrigation system to ensure adequate water supply for his crops.
    (Petani meningkatkan sistem pengairan untuk memastikan pasokan air yang cukup untuk tanamannya.)
  • Drip irrigation is an efficient method for watering plants, as it reduces water waste.
    (Pengairan tetes adalah metode yang efisien untuk menyiram tanaman karena mengurangi pemborosan air.)
  • The ancient civilization developed an extensive irrigation network to support their agriculture.
    (Peradaban kuno mengembangkan jaringan pengairan yang luas untuk mendukung pertanian mereka.)
  • The government invested in new irrigation technologies to improve agricultural productivity.
    (Pemerintah menginvestasikan pada teknologi pengairan baru untuk meningkatkan produktivitas pertanian.)
  • Proper irrigation is crucial for the growth of healthy and high-yielding crops.
    (Pengairan yang tepat sangat penting untuk pertumbuhan tanaman yang sehat dan hasil yang tinggi.)
  • Many farmers in arid regions rely on irrigation to cultivate their crops.
    (Banyak petani di daerah kering bergantung pada pengairan untuk mengolah tanamannya.)
  • The lack of irrigation facilities in some areas can lead to poor crop yields and food shortages.
    (Kurangnya fasilitas pengairan di beberapa daerah dapat menyebabkan hasil panen yang buruk dan kekurangan pangan.)
  • Irrigation canals play a vital role in distributing water to farmlands in need.
    (Saluran pengairan berperan penting dalam mendistribusikan air ke lahan pertanian yang membutuhkan.)
  • The community worked together to maintain the irrigation system for their shared agricultural lands.
    (Masyarakat bekerja sama untuk menjaga sistem pengairan untuk lahan pertanian bersama mereka.)
  • The use of solar-powered irrigation pumps is an environmentally-friendly solution for water management in agriculture.
    (Penggunaan pompa pengairan tenaga surya adalah solusi ramah lingkungan untuk pengelolaan air dalam pertanian.)

8. Obtain (verb) Mendapatkan atau memperoleh sesuatu, seperti bahan makanan atau produk.
e.g.

  • She went to the market to obtain fresh vegetables for her salad.
    (Dia pergi ke pasar untuk mendapatkan sayuran segar untuk saladnya.)
  • To make the best pizza, it is crucial to obtain high-quality ingredients.
    (Untuk membuat pizza terbaik, sangat penting untuk memperoleh bahan-bahan berkualitas tinggi.)
  • The chef visited the local farm to obtain organic produce for his restaurant.
    (Koki mengunjungi pertanian lokal untuk mendapatkan hasil pertanian organik untuk restorannya.)
  • The bakery had to obtain a special type of flour for their gluten-free products.
    (Toko roti harus memperoleh jenis tepung khusus untuk produk bebas gluten mereka.)
  • To obtain the freshest seafood, many restaurants work closely with local fishermen.
    (Untuk mendapatkan makanan laut yang paling segar, banyak restoran bekerja sama dengan nelayan lokal.)
  • He went to the specialty store to obtain imported cheese for his gourmet dish.
    (Dia pergi ke toko khusus untuk mendapatkan keju impor untuk hidangan gourmetsnya.)
  • Some people prefer to obtain their fruits and vegetables directly from farmers to support local agriculture.
    (Beberapa orang lebih suka mendapatkan buah dan sayuran langsung dari petani untuk mendukung pertanian lokal.)
  • The cafe had to obtain a new coffee supplier due to the increasing demand for their beverages.
    (Kafe harus memperoleh pemasok kopi baru karena meningkatnya permintaan minuman mereka.)
  • To obtain the best quality meat, the butcher carefully selects livestock from reputable farms.
    (Untuk mendapatkan daging berkualitas terbaik, tukang daging dengan cermat memilih ternak dari peternakan yang terpercaya.)
  • It is important to obtain clean and safe drinking water for food preparation and consumption.
    (Penting untuk mendapatkan air minum yang bersih dan aman untuk persiapan dan konsumsi makanan.)

9. Photosynthesis (noun) – proses yang digunakan oleh tumbuhan dan organisme lain untuk mengubah energi cahaya menjadi energi kimia yang kemudian dapat digunakan untuk pertumbuhan dan perkembangan mereka.
e.g.

  • Photosynthesis is the reason why plants are the primary producers of food for other organisms.
    (Fotosintesis adalah alasan mengapa tumbuhan adalah produsen utama makanan bagi organisme lain.)
  • The sunlight plays a crucial role in the photosynthesis process in plants.
    (Sinar matahari memainkan peran penting dalam proses fotosintesis pada tumbuhan.)
  • Without photosynthesis, the food chain would be disrupted, affecting all living organisms.
    (Tanpa fotosintesis, rantai makanan akan terganggu, mempengaruhi semua organisme hidup.)
  • Photosynthesis allows plants to create glucose, which is an essential source of energy for their growth.
    (Fotosintesis memungkinkan tumbuhan untuk membuat glukosa, yang merupakan sumber energi penting untuk pertumbuhan mereka.)
  • The rate of photosynthesis can be influenced by factors such as light intensity, temperature, and carbon dioxide levels.
    (Laju fotosintesis dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti intensitas cahaya, suhu, dan kadar karbon dioksida.)
  • Artificial light can be used to stimulate photosynthesis in indoor farms or greenhouses.
    (Cahaya buatan dapat digunakan untuk merangsang fotosintesis di pertanian dalam ruangan atau rumah kaca.)
  • During photosynthesis, plants release oxygen as a byproduct, which is essential for the survival of other living organisms.
    (Selama fotosintesis, tumbuhan melepaskan oksigen sebagai produk samping, yang penting untuk kelangsungan hidup organisme hidup lainnya.)
  • Some algae and bacteria also perform photosynthesis, contributing to the production of oxygen and organic compounds.
    (Beberapa alga dan bakteri juga melakukan fotosintesis, berkontribusi pada produksi oksigen dan senyawa organik.)
  • The efficiency of photosynthesis can be improved in crops through selective breeding and genetic modification.
    (Efisiensi fotosintesis dapat ditingkatkan pada tanaman melalui pemuliaan selektif dan modifikasi genetik.)
  • The green pigment called chlorophyll is responsible for capturing light energy during the photosynthesis process.
    (Pigmen hijau yang disebut klorofil bertanggung jawab untuk menangkap energi cahaya selama proses fotosintesis.)

10. Precipitation (noun) fenomena alam di mana air jatuh ke permukaan bumi dalam bentuk hujan, salju, atau bentuk lain, yang mempengaruhi pertumbuhan dan ketersediaan sumber makanan.
e.g.

  • The level of precipitation greatly influences the success of agricultural activities.
    (Tingkat curah hujan sangat mempengaruhi keberhasilan kegiatan pertanian.)
  • In areas with low precipitation, farmers often rely on irrigation systems for crop growth.
    (Di daerah dengan curah hujan rendah, petani sering mengandalkan sistem irigasi untuk pertumbuhan tanaman.)
  • Heavy precipitation can cause flooding and damage to crops, resulting in food shortages.
    (Curah hujan yang berat dapat menyebabkan banjir dan kerusakan pada tanaman, yang mengakibatkan kekurangan pangan.)
  • Insufficient precipitation can lead to drought and negatively impact the growth of food crops.
    (Kurangnya curah hujan dapat menyebabkan kekeringan dan berdampak negatif pada pertumbuhan tanaman pangan.)
  • The change in precipitation patterns due to climate change can affect the availability and quality of food.
    (Perubahan pola curah hujan akibat perubahan iklim dapat mempengaruhi ketersediaan dan kualitas pangan.)
  • Farmers need to adapt their agricultural practices to the local precipitation conditions to ensure optimal crop growth.
    (Petani perlu menyesuaikan praktik pertanian mereka dengan kondisi curah hujan setempat untuk memastikan pertumbuhan tanaman yang optimal.)
  • The amount of precipitation can influence the type of crops that can be successfully grown in a region.
    (Jumlah curah hujan dapat mempengaruhi jenis tanaman yang dapat tumbuh dengan sukses di suatu wilayah.)
  • Precipitation is an important factor in determining the soil’s moisture content, which affects the growth of plants used for food.
    (Curah hujan adalah faktor penting dalam menentukan kadar kelembaban tanah, yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman yang digunakan untuk makanan.)
  • Monitoring precipitation levels can help farmers make informed decisions about when to plant and harvest their crops.
    (Memantau tingkat curah hujan dapat membantu petani membuat keputusan yang tepat tentang kapan menanam dan panen tanaman mereka.)
  • Increased precipitation can lead to higher crop yields, provided that the excess water does not cause flooding or other problems.
    (Peningkatan curah hujan dapat menyebabkan hasil panen yang lebih tinggi, asalkan kelebihan air tidak menyebabkan banjir atau masalah lainnya.)

Sebenarnya, ada banyak sekali IELTS Vocabulary Tentang FOOD yang bisa Anda pakai untuk referensi yang bisa Anda gunakan untuk ujian IELTS. Terutama pada bagian writing dan speaking. Karena kedua tes ini yang akan menguji perbendaharaan kosa kata bahasa inggris Anda, apakah minim atau kaya.

Share it!
Mr. Khalid
Mr. Khalid

InggrisPRO merupakan wadah pembelajaran bahasa inggris serta menyediakan resource untuk mendukung pembelajaran bahasa inggris.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

For security, use of Google's reCAPTCHA service is required which is subject to the Google Privacy Policy and Terms of Use.