PAST PERFECT TENSE – Ketika ingin menguasai sebuah bahasa asing, maka hal pertama yang harus kamu kuasai adalah kaidah-kaidah bahasa asing tersebut. Dan ternyata, setiap bahasa memiliki kaidahnya sendiri, termasuk dalam bahasa Inggris. Nah, di dalam bahasa Inggris, kamu akan dikenalkan dengan yang namanya ‘tenses’.
Dalam Bahasa Inggris, ada lumayan banyak tenses yang harus kuasai. Tapi, ya nggak sekali duduk juga belajarnya. Karena tenses dalam bahasa Inggris lumayan banyak, tentu membutuhkan waktu untuk mempelajarinya ya, karena yang terpenting bukan seberapa cepat kamu belajar, tapi seberapa paham kamu terhadap tenses yang kamu pelajari. Salah satu tenses dalam bahasa Inggris yang harus kamu kuasai adalah past perfect.
Pengertian Past Perfect
Apa sih past perfect itu? Past perfect merupakan bentuk kata kerja yang bisa kamu gunakan untuk menunjukkan atau menyatakan sebuah pekerjaan atau kejadian sudah selesai di satu titik di masa lalu sebelum adanya kegiatan atau peristiwa berikutnya, dan kejadian atau peristiwa yang sudah terjadi tadi bisa saja terulang lagi.
Rumus Past Perfect Tense
Tenses satu ini dibuat dengan menggunakan auxiliary verb ‘had’ dan juga verb ke 3. Had ini nantinya bisa digunakan untuk singular ataupun plural subjek yang. Sementara yang past participle terbentuk dengan menambahkan kata –ed, -d, -n, -t, -ne, ataupun –en. Dalam membuat kalimat past perfect, kamu bisa membuatnya ke dalam tiga bentuk kalimat, yakni kalimat positif, negative, dan juga interogatif. Ya, dalam bahasa Inggris, kamu bisa membuat kalimat-kalimat ke dalam tiga bentuk tersebut, sama seperti di dalam bahasa Indonesia.
Kalimat Positif (+)
Ketika mempelajari tenses bahasa Inggris, maka kamu akan terbiasa menemukan tiga pembagian kalimat ini ya, baik di past perfect tenses sendiri ataupun tenses yang lainnya. Nah jadi, kalimat positif adalah kalimat yang dibuat untuk menyatakan sebuah pernyataan. Agar bisa mengenali kalimat positif past perfect dan membuat contoh kalimatnya, maka kamu meski mengetahui rumusanya. Berikut ini rumus kalimat positif past perfect ya.
S + had + past participle (V-3)
Negative
Jika kalimat positif digunakan untuk menunjukkan pernyataan, maka kalimat negative dibuat untuk menyangkal atau menjawab yang berkonotasi negative.
S + had + not + past participle (V-3)
Interogatif
Kalimat terakhir ada interogatif. Interogatif dalam Bahasa Inggris adalah kalimat Tanya yang bisa kamu pakai ketika ingin menanyakan sebuah permasalahan misalnya. Caranya adalah dengan menggunakan rumus
had + S + past participle (V-3)
Contoh Past Perfect
So, pembahasan soal tenses sesederhana itu. Kamu cukup memahami makna tenses dan juga rumusnya, kemudian pelajari cotohnya, dan mulai aplikasikan. Ya, sesederhana itu. Agar lebih jelas, yuk simak beberapa contoh past perfect di bawah. Di contoh-contoh di bawah ini, kamu akan menemukan berbagai kemudahan dalam mempelajari tenses yang satu ini. Jangan lupa untuk memperhatikan pola penyusunan kalimatnya, dimana, pada pola tersebut kamu akan menemukan adanya rumus yang meski kamu pahami dengan baik dan benar.
Selain itu, kamu juga meski memperhatikan, bahwa penulisan kalimat-kalimat past perfect menggunakan kata kerja ke tiga, atau verb 3. Supaya kamu bisa membuat dan menggunakan kalimat past perfect, baik itu dalam bentuk yang posifitif, negative, atau interogatif, maka kamu meski menghafal verb ke 3 ya. Kamu meski menghafalnya. Biasanya, di Kamus Bahasa Inggris sudah ada kok, jadi kamu tidak perlu repot-repot mencari, cukup menghafalkannya saja.
Contoh 1
Kalimat (+) The taxi had left when I reached the taxi stop. ( Taxinya sudah pergi ketika aku sampai di parkiran taxi).
Kalimat (-) The taxi had not left when o reached the taxi stop. (Taxinya belum berangkat ketika aku sampai di parkiran taxi).
Kalimat (?) had the taxi left when you receached the taxi stop? (Apakah taxinya sudah pergi ketika kamu sampai di parkiran taxi?)
Contoh 2
Kalimat (+) Tuti had studied music before she took the music test. (Tuti telah belajar music sebelum dia mengukuti tes music).
Kalimat (-) Tuti had not studied music before she took the music test. (Tuti belum belajar music sebelum dia mengikuti tes music).
Kalimat (?) Had Tuti studied music before she took the music test? (Apakah Tuti telah belajar music sebelum mengikuti tes music?)
Contoh 3
Kalimat (+) I had fed my bird before I study. (Aku sudah memberi makan burungku sebelum aku belajar).
Kalimat (-) I had not fed my bird before I study. (Aku belum memberi makan burungku sebelum aku belajar).
Kalimat (?) Had you fed my bird before you study? (Apakah kamu sudah memberi makan burungku sebelum kamu belajar?)
Contoh 4
Kalimat (+) My brother has washed his motorcycle before he went to school. (Abangku sudah mencuci motornya sebelum dia pergi ke sekolah).
Kalimat (-) My brother had not washed his motorcycle before he went to school. (Abangku belum mencuci motornya sebelum dia pergi ke sekolah).
Kalimat (?) Had your brother washed his motorcycle before went to school? (Apakah abangmu belum mencuci motor sebelum pergi ke sekolah?)
Contoh 5
Kalimat (+) I had breakfest when my father called me. (Aku sudah sarapan ketika ayahku menelponku).
Kalimat (-) I had not had breakfast when my father called me. (Aku belum sarapan ketika ayahku menelponku).
Kalimat (?) Had you had breakfast when your father called you? (Apakah kamu sudah sarapan ketika ayahmu menelponmu?)
Contoh 6
Kalimat (+) My mother had read the book before he went to the school. (Ibuku sudah membaca buku sebelum dia berangkat ke sekolah).
Kalimat (-) My mother had not read the book before he went to the school. (Ibuku belum membaca buku sebelum dia berangkat ke sekolah).
Kalimat (?) Had yout mother read the book before he went to the school? (Apakah ibuku sudah membaca buku sebelum berangkat ke sekolah?)
Contoh 7
Kalimat (+) Rio had paintes his house when his grand mother came. (Rio sudah mengecat rumahnya ketika neneknya datang).
Kalimat (-) Rio not had painted his house when his grand mother came. (Rio belum mengecat rumahnya saat neneknya datang).
Kalimat (?) Has Rio paintes his house when his grand mother came? (Apakah Rio sudah mengecat rumahnya sebelum neneknya datang?)
Oke, itulah dia pembahasan seputar past perfect yang harus kamu tahu. Intinya belajar berbahasa itu ada dipraktek ya. Maka, jangan pernah ragu untuk praktek dan terus mencoba. Sebab dengan terus mencoba, maka kamu akan terbiasa dan akan menemukan pola atau struktur kalimatnya dengan baik dan benar. Semoga bermanfaat ya.
